Fadlika Harinda

ORCID: 0000-0003-0313-5253
Publications
Citations
Views
---
Saved
---
About
Contact & Profiles
Research Areas
  • Legal and Policy Analysis in Indonesia
  • Mental Health and Well-being
  • Healthcare Quality and Satisfaction
  • Public Health and Nutrition
  • COVID-19 and Mental Health
  • HIV, Drug Use, Sexual Risk
  • COVID-19 Prevention and Impact
  • Long-Term Effects of COVID-19
  • Respiratory viral infections research
  • Chemokine receptors and signaling
  • Monoclonal and Polyclonal Antibodies Research
  • Systemic Lupus Erythematosus Research
  • HIV/AIDS Research and Interventions
  • HIV Research and Treatment
  • COVID-19 Clinical Research Studies

University of Indonesia
2022-2023

Tuti Parwati Merati Evy Yunihastuti Rudi Wisaksana Nia Kurniati Dona Arlinda and 95 more Muhammad Karyana Nugroho Harry Susanto Dewi Lokida Herman Kosasih Aly Diana Lois Eirene Bang M.Gizi Zulia Setiyaningrum Devendra Amin Eppy Eppy Wiwit Agung Sri Nur Cahyawati Emon Winardi Danudirgo I Made Gede Darmaja Nur Farhanah Carta A. Gunawan Usman Hadi Kurnia Fitri Jamil Sudirman Katu Tambar Kembaren István Kósa Danang L. Norosingomurti Asep Purnama Ida Safitri Laksanawati Adria Rusli I Ketut Agus Somia Yanri Wijayanti Subronto Ivan Lumban Toruan Renée Ridzon C. Jason Liang Aaron Neal Ray Y. Chen Agnes Rengga Indrati Anggraini Alam Syndi Nurmawati Nurul Hidayah Chairunnisa Octavia Kartika Dwi Hofiya Djauhari Sigit Sunarko Ketut Tuti Parwati Merati IKetut Agus Somia Iwan Harjono Utama Ni Made Dewi Dian Sukmawati A Gayatri Ketut Dewi Kumara Wati Anak Agung Wiradewi Lestari Ni Nengah Dwi Fatmawati Ni Luh Putu Ariastuti Ni Putu Satriawati Ni Ketut Lestari Ni Wayan Desi Jumanti Ni Nyoman G. Setiani IGede Purinawa Domenico Artini Ni Nyoman Seri Sutarni July Kumalawati Fadlika Harinda Tiara Kumala Putri Madyaningati Wusthi Ali Chasanah Desrinawati Muhammad Amin Teguh Sarry Hartono Adria Rusli Nisrina Fatin Mardiyah Ayu Reskianingsih Evi Hindawati Fitriani Fitriani Sudirman Katu Ninny Meutia Pelupessy Munawir Munawir Asvin Nurulita Dhiny Reskita Ayu Rashed Bakri Muhammad Fiqhi Hardiansyah Dewi Sriyanti Kartini Kartini Naufal Muharam Nurdin Andi Tessyoja Nur Farhanah Muchlis Achsan Udji Sofro Nahwa Arkhaesi Muji Rahayu Rohedy Adlina Erni Erni Trie Wahyuningtias Bayu Kusumo Ngatno Usman Hadi Dwiyanti Puspitasari Munawaroh Fitriah Muhammad Vitanata Arfijanto Bramantono Musofa Rusli Myrna Evanda Adeline Rifaa’ah Rosyiidah Misutarno Y. Bahar

10.1186/s12879-024-10354-8 article EN cc-by-nc-nd BMC Infectious Diseases 2025-01-20

Coronavirus disease-2019 (COVID-19), caused by the severe acute respiratory syndrome coronavirus-2 (SARS-CoV-2) manifests in a broad clinical spectrum. COVID-19 survivors report various symptoms up to several months after being infected. The purpose of this study was determine prevalence persistent Indonesia, factors that influence incidence, and quality life.This cross-sectional with an online questionnaire conducted January 2021. Inclusion criteria were: adult Indonesian citizens who had...

10.18683/germs.2022.1319 article EN GERMS 2022-06-30

Nuclei as a cell nucleus have been found since the 18th century. This discovery was then developed for need methods diagnosing pathogenic organisms of an infectious disease at that time. The aim this study is to review principle nucleic acid amplification test and describe existing evidence regarding role in respiratory diseases. use keywords, such acid, diagonsis test, invesitage relevant studies PubMed Google Scholar database. We acid-based testing techniques evolved adapt early rapid...

10.24929/jik.v9i2.3606 article EN JOURNAL OF HEALTH SCIENCE (JURNAL ILMU KESEHATAN) 2024-11-30

Dalam situasi pandemi, tidak dapat dipungkiri bahwa pelaksanaan berbagai hal tentunya terselenggara secara ideal sebagaimana di masa sebelum adanya pandemi. Hal ini juga berlaku dengan kondisi layanan kesehatan. Pandemi COVID-19 menyebabkan adaptasi dalam aspek pelayanan tersebut perlu dilakukan demi menekan risiko penularan penyakit, memberikan perlindungan bagi tenaga kesehatan dan pekerja lainnya, serta orang sakit lainnya optimal. Sebagai upaya holistik, dokter berperan promotif...

10.26880/jeki.v4i2.50 article ID Jurnal Etika Kedokteran Indonesia 2020-09-04

Ketika perlakuan dokter dalam konteks layanan kesehatan tidak memenuhi ekspektasi pasien/keluarganya, maka komplain akan muncul. Tidak jarang terdapat kesenjangan antara apa yang diharapkan dengan pertimbangan klinis melatarbelakangi terhadap pasien. Dalam emergensi, pemusatan perhatian tenaga untuk menangani dapat membawa risiko tambahan pasien membutuhkan penanganan gawat darurat. Untuk itu, manajemen rumah sakit perlu membentuk tim khusus komplain. komplain, disarankan mendengarkan...

10.26880/jeki.v4i1.40 article ID Jurnal Etika Kedokteran Indonesia 2020-02-25

Lupus eritematosus sistemik (LES) merupakan penyakit kronik yang dapat mengenai berbagai macam organ dengan manifestasi ringan hingga serius. Karakteristik LES adalah sangat dinamis, bervariasi, perjalanan kadang tidak diprediksi. Walau saat ini semakin tinggi pengetahuan tentang patofisiologi, optimalisasi penanganan, dan banyak ditemukan obat lebih baik untuk terapi LES, masih ODAPUS (orang lupus) mengalami morbiditas, mortalitas, kualitas hidup kurang baik. Tanpa penanganan baik,...

10.7454/jpdi.v10i4.1545 article ID cc-by-sa Jurnal Penyakit Dalam Indonesia 2023-12-31

Tidak jarang pasien berpindah dokter dalam upaya mendapat informasi medis mengenai penyakit yang dideritanya. Informasi disampaikan secara kurang tepat oleh lainnya dapat menimbulkan ketidakpercayaan terhadap dikunjungi sebelumnya. Di sisi lain, praktik kedokteran bersifat kompleks dan menghadapi kasus berbagai pendekatan dilakukan. Perbedaan antar literatur juga memperkaya khasanah klinis. Dalam seperti ini, nilai kesejawatan harus dijunjung. Seorang menjaga martabat keluhuran profesi...

10.26880/jeki.v3i2.35 article ID Jurnal Etika Kedokteran Indonesia 2019-12-31

Adanya pemikiran zaman dulu di mana kombinasi obat termasuk dalam seni kedokteran (art of medicine) kini sudah harus digeser ke arah pelayanan berbasis bukti (evidence-based dan precision medicine. Fenomena polifarmasi masih banyak dijumpai layanan kesehatan Indonesia maupun dunia. Menurut tinjauan etik, merupakan praktik medis yang potensial merugikan pasien baik dari segi keselamatan (patient safety) biaya pengobatan. Sebagai seorang dokter, peresepan rasional dengan mempertimbangkan risk,...

10.26880/jeki.v4i1.44 article ID Jurnal Etika Kedokteran Indonesia 2020-02-25
Coming Soon ...